Dinas Kominfo Trenggalek Benarkan 50 Situs Milik Pemkab Diretas

TRENGGALEKNEWS - Kepala Dinas Kominfo Trenggalek Edif Hayunan Siswanto membenarkan 50 situs milik instansi pemerintah Kabupaten Trenggalek telah diretas. Dia mengatakan, sekitar dua hari yang lalu saat hendak membuka situs ternyata didapatkan 'server not found' (server tidak ditemukan). 

Menyikapi hal itu, pihaknya dengan cepat berkoordinasi dengan tim pengaman cyber, dan melakukan pengecekan secara berkala pada server pusat. 

"Memang ada serangan dari cyber yang meretas 50 website milik instansi Trenggalek, dan peretas ini sempat mempublikasikan hasil retasan di websitenya, ya mungkin mereka menunjukkan jati dirinya" Kata Edif , Selasa (13/4) kepada media TrenggalekNews network sigapnews.co.id.

Tidak hanya di Trenggalek, lanjut Edif ada beberapa kota dan provinsi yang sudah diretas oleh para hacker, menurutnya serangan cyber ini termasuk masif. 

"Selain di Trenggalek, mereka juga meretas di beberapa daerah hingga tingkatan provinsi. Mereka sengaja menyerang di server pusat yang disitu kebetulan database kami berada di sana. Memang soal firewall kita masih lama dan belum kami update, sehingga mungkin mudah bagi mereka untuk meretas" Ujarnya. 

Adif menambahkan, dengan diretasnya website pemerintahan, dampaknya OPD serta instansi yang lain tidak bisa mengakses atau mengupload segala bentuk kegiatan informasi keterbukaan untuk masyarakat. 

"Ya kalau hanya dua sampai tiga website kami bisa memperbaiki dengan cepat, tapi dengan 50 website yang diretas tentu kami juga butuh waktu" Jelasnya. 

Hingga sekarang pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kominfo provinsi Jawa Timur untuk melakukan upaya pemulihan. 

"Secepatnya kami akan lakukan pemulihan website tersebut dengan melakukan migrasi dari server lama ke server yang baru, untuk sistem firewall akan kami update" Pungkasnya. (Ld)