Jalan Rusak Akibat Aktifitas Tambang, Warga Prambon Lakukan Aksi Protes

Warga Protes dengan memblokade jalan dan memasang beberapa spanduk
TRENGGALEKNEWS | TRENGGALEK - Puluhan warga Desa Prambon Kecamatan Tugu Kabupaten Trenggalek melakukan aksi protes, terkait akses jalan yang digunakan untuk kendaraan muatan tambang padas. Warga menuntut pihak pertambangan untuk segera memperbaiki jalan yang rusak akibat lalu lalang kendaraan muatan. Sabtu (12/02/2022).
Dalam aksi protes yang berlangsung di desa Prambon, Kiranto salah satu warga mengatakan, jalan ini rusak akibat lalu lalang truk bermuatan padas, hingga menyebabkan jalan rusak, padahal ini jalan akses menuju perkampungan.
"Ya kita sebagai warga kan terganggu jalan rusak akibat lalu lalang truk muatan padas, kami hanya minta jalan ini segera diperbaiki," kata Kiranto.
Sementara itu, Kepala Desa Prambon Suwarji mengatakan, hari ini warga sengaja menutup akes jalan, mereka meminta segera memperbaiki jalan tersebut.
"Selama ini pihak penambang belum ada realisasinya, padahal dulu pihak penambang pernah menjanjikan perbaikan jalan ini," kata Suwarji.
Tidak lama kemudian, pihak penambang datang ke lokasi dan berembuk dengan warga terkait jalan rusak tersebut. Dalam pertemuan yang berlangsung beberapa jam, akhirnya pihak penambang bersedia untuk memperbaiki jalan itu.
Pelaksana tambang padas, kukuh mengatakan, bahwa hal itu sudah direncanakannya, namun mengingat musim hujan pihaknya memperhitungkan secara teknis bagaimana dan kapan akan dilaksanakan.
"Tadi setelah berbicara dengan warga, kami tentu tidak menutup mata dengan keadaan yang sekarang ini, secara teknis yang telah disepakati warga, jalan akan kami rambat dengan ukuran lebar 3,5 meter dan ketebalan 25 cm dan panjang 350 meter. Ini akan kami lakukan dua minggu kedepan," kata Kukuh Perwakilan tambang padas.
Dijelaskan oleh Kukuh, selain pihaknya akan memperbaiki jalan, bentuk kompensasi terhadap warga yang berdampak juga sudah dilakukan. Sementara kegiatan tambang sudah berjalan empat tahun.
"Soal kompensasi dalam bentuk uang tentu kami sudah lakukan kepada warga yang berdampak, selain dari pada itu kami bangun juga gapura depan dan pos tempat berkumpul, bahkan ada sebagian warga yang kami pekerjakan di tempat pertambangan, ya setidaknya untuk membantu ekomoni masyarakat dan kelangsungan hidup berjalan dengan lancar," papar Kukuh.
Dalam aksi itu, tampak juga dihadiri oleh Kapolsek Kecamatan Tugu sebagai bentuk pengamanan.
Kapolsek Tugu, AKP Anwar mengatakan, untuk mengantisipasi agar tidak terjadi hal yang merugikan, pihaknya menerjunkan beberapa personil.
"Pengamanan kami terjunkan 10 personil, tentu kita berharap tidak ada kejadian yang merugikan kita semua, saya memantau sampai akhir akhir aksi protes ini alhamdulilah aman dan kondusif," pungkas AKP Anwar. (Ld)
Editor :Lendra Maradona
Source : Desa prambon Trenggalek